IBM Launching Quantum Cloud Computing Pertama Di Dunia



Setelah tahun 2014 lalu IBM berkomitmen memberikan dana riset $30 milyar dolar (sekitar 40 trilyun rupiah), kini IBM memberikan kabar gembira dengan meluncurkan hasil riset IBM tentang komputer kuantum ke ranah publik yaitu dengan membuat komputer kuantum IBM dapat di akses publik (quantum cloud computing).

Komputer kuantum adalah komputer yang berbasis teori fisika kuantum. Teori fisika kuantum ini digagas selama beberapa dekade oleh banyak ilmuan pada tahun 1900-1940an. Beberapa ilmuan penggagas adalah Niels Bohr, Erwin Schrödinger, Paul Dirac dan lainnya. Teori fisika kuantum terkenal dengan kerumitan matematisnya, sampai sampai Albert Einstein juga menolak teori ini. Belakangan, teori fisika kuantum berkembang pesat dan mendasari berbagai kemajuan di berbagai bidang seperti yang kita rasakan sekarang ini.

Komputer kuantum bekerja berdasarkan prinsip prinsip mekanika kuantum yang sangat berbeda dengan konsep komputer konvensional. Komputer kuantum menggunakan qubit (quantum bit) untuk satuan dasar nya, tidak seperti komputer konvensional yang menggunakan satuan dasar bit yang bernilai 0 atau 1 (ada tidak ada arus atau ada tidak ada medan magnet). Dengan menggunakan komputer kuantum secara teoretis maka kecepatan komputer akan bertambah berlipat lipat ganda hanya dengan mengguankan beberapa qubit. Komputer kuantum IBM yang saat ini tersedia di website IBM Quantum Experience hanya menggunakan 5 qubit saja (NB: 50 qubit cukup untuk menjadikan komputer kuantum sebagai komputer tercepat yang tidak bisa ditandingi dengan komputer konvensional). Komputer kuantum IBM saat ini berukuran sebesar kulkas ukuran besar dan dilengkapi pendingin untuk mendinginkan suhu sampai -459 Fahrenheit (sekitar -272,778 derajat celcius).

sumber : kabardigital.com

0 Response to "IBM Launching Quantum Cloud Computing Pertama Di Dunia"

Post a Comment